Payung Yang Rusak

image
Ratu Inggris sering mengunjungi Kastil Bob Morrow.  Pada suatu kesempatan, ketika dia berjalan kaki sendirian, tiba-tiba hujan turun. Dia berlari untuk mencari tempat berteduh di rumah terdekat.  Seorang wanita yang membukakan pintu merasa terganggu karena ketukan pintu di pagi hari. Wanita itu hanya membuka pintunya sedikit dan membentak, “Apa yang kamu inginkan?”
Sang Ratu tidak memperkenalkan dirinya.  Dia hanya bertanya,”Bolehkah saya meminjam payung?”
“Tunggu sebentar!”, ujar wanita itu dengan menggerutu.  Sambil membanting pintu, wanita itu mencari payung paling jelek yang ada di rumahnya.  Payung itu sudah rusak.  Jerujinya patah satu dan ada lubang-lubang di payungnya.  Dia menyodorkan payung rusak itu melalui pintu yang terbuka sedikit dan berkata,”Ini payungnya!”
Ratu Inggris mengucapkan terima kasih dan meneruskan perjalanan dengan payung butut itu.
Keesokan harinya, dengan pakaian kebesaran lengkap dan dikawal, ratu Inggris berhenti di depan rumah wanita itu.  Salah seorang pengawalnya mengetuk pintu dan mengembalikan payung itu serta berkata,”Ibu, Ratu Inggris mengucapkan terima kasih atas pinjaman payungnya.”
Saat pengawal itu pergi, dia mendengar wanita itu bergumam,”Seandainya saya tahu, saya akan memberinya payung yang terbaik.”
(Wayne Rice, “The Queen of England”)
Ibrani 13:2
“Jangan kamu lupa memberi tumpangan kepada orang, sebab dengan berbuat demikian beberapa orang dengan tidak diketahuinya telah menjamu malaikat-malaikat.”