Meminta dan Mendapat

Renungan Wanita.


“Dan inilah keberanian percaya kita kepada-Nya, yaitu bahwa Ia mengabulkan doa kita, jikalau kita meminta sesuatu kepada-Nya menurut kehendak-Nya.” – 1 Yohanes 5:14


Pada saat bangun pagi, seorang istri berkata pada suaminya, “Tadi malam aku mimpi, kamu kasih aku kalung berlian buat kado Natal. Bagaimana pendapatmu soal mimpiku itu?” Suaminya menjawab, “Kamu akan tahu malam ini, Sayang”. Malam itu sang suami pulang membawa sebuah kotak kado. Dengan hati berdebar-debar penuh kebahagiaan, sang istri membuka kado itu perlahan-lahan. Di dalamnya ada sebuah buku yang berjudul “Arti-arti  Mimpi”.


Mempunyai keinginan bukan hal buruk dan tabu. Bahkan bagi orang sakit atau pasien, memiliki keinginan membantu mereka secara fisik dan emosional untuk tabah dan kuat. Karena, keinginan itu memberi mereka secercah harapan untuk sembuh dan pulih lagi seperti sedia kala.


Sahabat wanita, sah-sah saja bila kita punya banyak keinginan, asalkan yang baik. Firman-Nya berkata, “Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu” (Mat 7:7). Kita boleh minta banyak hal, tapi tidak boleh berpangku tangan. Upayakan yang bisa kita lakukan, sebab doa diikuti dengan bekerja. Jangan paksakan kehendak kita tapi cari kehendak Tuhan, dimana Ia menghendaki agar kita mengenal Dia lebih dalam (Mat 9:13) dan memiliki belas kasihan (Mat 12:7). 

Mengenal Tuhan membuat kita mengerti yang Dia kenan dan tidak. Belas kasih menjadikan kita pribadi yang murah hati. Ketika kita diberkati, kita pun memberkati orang lain.


Doa: Tuhan, banyak yang aku pinta dari-Mu, tapi kehendak-Mu lah yang jadi. Apa yang Kau izinkan aku miliki, itu adalah yang terbaik dari-Mu
.