Bacaan Alkitab:
“Engkau mengetahuinya; ya TUHAN, ingatlah aku dan perhatikanlah aku, lakukanlah pembalasan untukku terhadap orang-orang yang mengejar aku. Janganlah membiarkan aku diambil, karena panjang sabar-Mu, ketahuilah bagaimana aku menanggung celaan oleh karena Engkau!” (Yeremia 15:15)
Nabi Yeremia berbicara dalam ayat ini tentang dirinya yang menanggung celaan karena TUHAN. Selain menanggung celaan, ia juga dikejar-kejar oleh orang-orang yang ingin membunuhnya. Semasa hidupnya sebagai seorang nabi yang menyuarakan suara TUHAN, ia tidak disukai, justru dibenci dan hendak dibinasakan.
Salah satu hal yang dapat menimpa orang beriman yang menyuarakan suara kebenaran adalah dicela orang. Dunia tidak menyukai akan kebenaran, sehingga orang yang menyuarakan kebenaran akan dicela dan dihina orang. Kondisi ini akan terjadi ketika kita diperhadapkan dengan komunitas masyarakat yang menolak kebenaran Firman Tuhan.
Karena kita berbeda dari dunia maka dunia membenci kita. Suara Tuhan tidak dapat ditahan oleh nabi Yeremia. Sehingga ia terus menerus berbicara dan menegur dosa dan kebobrokan bangsanya.
Marilah kita renungkan ayat ini, maukah kita rela menanggung celaan karena Tuhan Yesus? bersediakah kita dihina orang karena iman kepada Kristus? Tuhan Yesus Kristus telah mengalami celaan yang begitu hebat, para nabi telah mengalaminya, maka janganlah heran bila kita mengalami celaan itu, dan jangan takut ketika kita dicela orang.
Ketakutan akan dicela akan menyebabkan mulut ini tidak mau dibuka untuk menyuarakan suara Tuhan. Berdiam akan terkesan berkompromi dan setuju, tetapi jika yang Tuhan kehendaki adalah berbicara menyampaikan kebenaran maka jangan tutup mulut kita, tapi sampaikanlah apa yang dinyatakan oleh Tuhan.
Tuhan akan melindungi setiap orang yang berharap pada-Nya. Jika Tuhan menghendaki kita untuk menjadi suara bagi dunia ini, maka Ia akan menjadikan kita seperti kota yang berkubu, menjadi tiang besi dan tiang tembaga yang melawan sistem dunia yang bobrok ini.
Ketakutan sempat melanda Yeremia karena dikejar-kejar tetapi perlindungan Tuhan melingkupinya sebagaimana janji Tuhan kepadanya: “Mereka akan memerangi engkau, tetapi tidak akan mengalahkan engkau, sebab Aku menyertai engkau untuk melepaskan engkau, demikianlah firman TUHAN.” (Yeremia 1:19)
Jangan takut dicela, marilah suarakan kebenaran-Nya bagi dunia! Perlindungan TUHAN bagi kita hingga akhir tugas ditunaikan.
One Reply to “Menanggung Celaan”
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.
Bisa ceritakan sedikit sejarah nabi Yerima?