Shampo dan Kemasannya

tetapi perhiasanmu ialah manusia batiniah yang tersembunyi dengan perhiasan yang tidak binasa yang berasal dari roh yang lemah lembut dan tenteram, yang sangat berharga di mata Allah.
(1 Petrus 3:4)

Shampo anak-anak di kamar mandi sudah habis, karena itu saya merencanakan pergi ke minimarket untuk membeli shampo lagi.  Si kembar minta ikut kesana, mereka berdua selalu ingin ikut bila saya pergi.  Setiba di minimarket, saya mulai mencari barang-barang lain yang diperlukan sebelum membeli shampo.  Setelah itu, saya menuju ke bagian shampo-shampo.  Rupanya si kembar sudah memegang sebuah shampo di tangan mereka.  Kemasannya begitu bagus, warnanya pink dan bergambar Barbie, kesukaan mereka.   “Beli yang ini ya Pa…ya?”, pinta mereka dengan penuh harap.
Saya memperhatikan kemasan luar shampo itu dan mencari nama produsen serta merknya, tapi tidak ketemu.  Setelah itu, saya pun membuka kemasan dan melihat isi di dalamnya.  Ternyata isinya adalah shampo abal-abal.  Saya pun memutuskan tidak membeli shampo itu untuk menghindari iritasi dan efek negatif pada kulit kepala mereka.
Peristiwa ini kemudian memberikan suatu makna, kita semua ibarat shampo dan kemasannya.  Kemasan luar adalah keadaan jasmani kita yaitu apa yang nampak diluar, dan isi kemasannya adalah tubuh rohani kita, harta yang paling berharga di dalam.  Banyak orang yang memperindah kemasan, tapi melupakan isi kemasan.  Nats Alkitab di atas berbicara bahwa kita harus memperhatikan yang batiniah lebih daripada yang lahiriah.  Dunia memandang rupa, tetapi Tuhan melihat hati.
Marilah kita memperindah bagian dalam diri kita yakni yang batiniah agar kita dapat senantiasa berkenan kepada Tuhan, karena itulah yang paling berharga. (RHNK-BT)
Doa:
Tuhan Yesus, trimakasih untuk pengertian yang telah Engkau berikan pada hari ini.  Seringkali kami lupa untuk mengutamakan yang batiniah dan lebih memperhatikan tubuh jasmani serta penampilan luarnya saja.  Segala kecantikan, ketampanan, keberhasilan dan ketenaran hanyalah kesia-siaan bila kami tidak berkenan secara batiniah di mata-Mu.  Tolonglah kami yang Roh Kudus agar kami menjadi pribadi yang mulia dan berharga seturut kehendak-Mu.Amin.

Leave a Reply