Menaati Firman Tuhan adalah lebih baik daripada suatu bentuk penyembahan, pelayanan atau pengorbanan lahiriah.
Raja Saul mengira bahwa dengan memberikan korban yang bagus dan banyak, maka Tuhan akan senang. Namun, pada kenyataannya tidaklah demikian. Tuhan tidak senang karena hal itu bertentangan dengan apa yang Ia telah perintahkan kepada Saul.
Segala bentuk penyembahan atau pelayanan, doa, pujian, karunia, dan segala sesuatu yang dapat disebut sebagai pelayanan dan persembahan, tidaklah akan berarti apa-apa dan tidak berharga di hadapan-Nya, bila tanpa disertai dengan ketaatan.
“Aku muak dengan segala persembahanmu dan pelayananmu, karena engkau tidak taat.” “Jadilah anak-Ku yang taat dan setia.”
“Sebab bukan persembahan yang Aku inginkan, melainkan ketaatan.”
Ayat Alkitab:
” Tetapi jawab Samuel: “Apakah TUHAN itu berkenan kepada korban bakaran dan korban sembelihan sama seperti kepada mendengar suara TUHAN? Sesungguhnya, mendengar lebih baik dari pada korban sembelihan, memperhatikan lebih baik dari pada lemak domba-domba jantan. “
( 1 SAMUEL 15 : 22 )