Di Tengah Kegersangan Ada Harapan

“Elisa kembali ke Gilgal pada waktu ada kelaparan di negeri itu….” (2 Raja-raja 4:38)
Bacaan Alkitab: 2 Raja-raja 4:1-44
Nabi Elisa kembali ke Gilgal, sebuah daerah yang saat itu sedang dilanda kelaparan.  Hal ini terasa aneh karena sang nabi pergi ke daerah yang gersang dan kering serta terjadi kelaparan dimana-mana di negeri itu.
Mengapa Elisa pergi ke situ menjadi pertanyaan kita karena bagi seorang hamba Tuhan rasanya lebih enak pergi ke tempat yang makmur dan sejahtera, namun ini justru kebalikannya.  Mengapa Elisa pergi kesana? Tentu karena ia taat kepada perintah Tuhan, dan perintah Tuhan baginya adalah untuk pergi ke daerah tersebut.  Di tempat ini, Tuhan hendak memakai Elisa untuk menyatakan kekuasaan Tuhan.
Nabi Elisa tidak mengalami kekuatiran meskipun ia sudah tahu daerah itu kering dan dilanda kelaparan.  Ia melangkah dengan iman bahwa Tuhan yang mengutusnya akan juga memelihara  hidupnya selama berada disana.
Saudara yang dikasihi Tuhan, bagaimanakah dengan keadaan kita saat ini, sebagai seorang yang percaya kepada Kristus, sekaligus pelayan-Nya, manakah yang kita pilih? Pergi ke daerah yang dilanda kelaparan atau yang makmur sejahtera?
Jawabannya adalah terserah kepada kehendak Tuhan, dimana Dia mau menempatkan kita.  Yang terpenting adalah kita melangkah dengan iman percaya bahwa Tuhan akan selalu menyediakan segala sesuatu buat kita.
Percayalah bahwa bila Tuhan mengutus saudara ke suatu tempat, yang gersang sekalipun, selalu ada harapan di dalam Dia yang berkuasa. Tuhan Yesus memberkati kita senantiasa. Amin.

Leave a Reply